Jumat, 04 September 2015

Pulau Tuanku

Pulau Tuanku merupakan pulau terbesar di Kepulauan Banyak. Luasnya mencapai 11.500 hektar. Sebagian besar pulau masih ditutupi hutan perawan dataran rendah. Bagian utara dan timur pantai diliputi hutan bakau (mangrove). 
Ada banyak jenis burung dan ular, babi hutan, monyet, tupai, tapir, dan buaya air asin. Terdapat pula beo seperti di Pulau Bangkaru.
Terdiri dari tiga desa: Ujung Sialit, Asan Tola, dan Haloban. Komposisi penduduk sama seperti sebagian besar Kepulauan Banyak, terdiri dari suku Minang, Batak, Aceh, Nias dan Jawa.






Kecuali Ujung Sialit, mayoritas penduduk beragama Islam. Sebagian besar penduduk Ujung Sialit berasal dari Nias dan menganut agama Kristen Protestan. Masyarakat Ujung Sialit yang meninggal harus dikuburkan di Ujung Sialit juga walaupun meninggal di desa lain.


Ujung Sialit

Petualangan yang ditawarkan Pulau Tuanku lebih bervariasi dan menantang. Anda boleh mencoba jungle trek, dimulai dari Haloban membelah hutan melewati Sungai Asan Tola, dan berakhir di Pantai Pasir Panjang. Jangan lupa mengintip keindahan Gua Tamego sejenak sebelum kembali ke penginapan di Haloban.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar